Pages

-Menolak Pagi

Kali ini kau duduk merenungi janji
Hujan bulan ini membuatmu berfikir
Adakah rahasia yang masih disembunyikan
Oleh batang air yang merobek angin?
Adakah janji yang masih ditunggu
Dijemput kereta kuda dan disangga ke udara?














Pagi itu kamu melenguh,
Mencemaskan hujan bulan mei
Menghantui setiap kesempatan
Yang dikudeta tiba-tiba

Pagi itu kamu mengeluh,
Pada dingin hujan mei
Membayangi setiap rencana
Yang dihalau tiba-tiba

Pagi itu kamu menolak pagi,
Menelungkupkan lagi selimut
Mengungkung tubuh yang gemetar.

“Aku ingin melupakan, rahasia, janji, dan rencana yang terkaburkan!”

@yuardwi,2011

0 komentar:

Post a Comment